Pasti sudah sering liat iklan kontrasepsi yang kata2nya seperti ini: "Kapan kalian nikah?", "Kapan punya anak?", "Kapan ya, kamu punya adik?"
Asli, pas liat iklan ini aku ngerasa geli banget. Yup! Ini seperti membeberkan realitas yang ada di masyarakat kita. Mending pas yang ditanya tadi udah punya pasangan. Nah, kalau yang belum punya pasangan? Ditambah lagi kalau usia sudah mendekati kepala 3? Wuuuiiih....!!! Pasti pertanyaan "Kapan nikah?" bener-bener bikin bete deh :( Lebih khusus lagi kalau pertanyaan-pertanyaan itu dilontarkan kepada makhluk yang namanya 'perempuan'.
Beberapa waktu yang lalu, saya sempat mendapat 'keluhan' dari kakak ipar saya yang hamil anak ketiga. Setiap kali teman-temannya tahu kalau dia sedang hamil, pertanyaannya sama: "Memangnya hamil ini sudah direncanakan, ya?" yang kalau menurut saya itu adalah pertanyaan halus dari "Kebobolan ya?". Dan pertanyaan itu muncul karena keluarga kakak saya sebelumnya sudah punya 2 anak, laki-laki dan perempuan, dan lagi-lagi menurut pandangan masyarakat, ini adalah gambaran keluarga yang perfecto. Ayah, ibu, satu anak laki-laki, dan satu anak perempuan.
Waktu saya ceritakan 'keluhan' kakak ipar saya ini ke seorang teman perempuan, dia ketawa ngakak. Dia bilang, "Saya sekarang bisa membayangkan bagaimana ibu saya dulu pas hamil adik saya, secara sudah ada saya dan kakak laki-laki saya, hahahaha...!"
Sampai sekarang saya masih juga heran kenapa masyarakat selalu punya pertanyaan yang sama:
- "Kapan nikah?" -- Pertanyaan ditujukan pada perempuan usia akhir 20an atau laki-laki usia 30an yang sudah punya pekerjaan tetap.
- "Kapan punya anak?" -- Pertanyaan untuk baru saja nikah.
- "Sudah periksa?" -- Pertanyaan untuk yang sudah lama gak punya anak dan biasanya lebih ditujukan pada perempuan :(
- "Nggak nambah nih?" -- Pertanyaan untuk yang baru punya 1 anak atau yang punya anak 2 atau lebih dengan jenis kelamin sama.
- "Hamilnya sudah direncanakan, ya?" -- Untuk yang hamil tapi sudah punya 2 anak, laki-laki dan perempuan.
Monday, October 05, 2009
Usil Banget Sih? Cape' Deeeh...!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
kikikikikkkiii ya untunglah belon ada yang nanya... ' kapan mati ? '
Post a Comment